Liputan6.com, Denpasar - Gempa bumi yang terjadi di Donggala dan tsunami yang menerjang Palu, Sulawesi Tengah memantik keprihatinan banyak pihak. Salah satunya datang dari anggota Komisi VIII DPR RI dapil Bali, I Gusti Agung Putri Astrid Kartika.
Perempuan yang akrab disapa Gung Tri ini mengimbau agar warga Bali membangun gerakan solidaritas untuk membantu para korban gempa Palu dan Donggala. Ia juga meminta kepada pihak terkait agar memberi perhatian kepada mahasiswa asal Palu yang tengah menyelesaikan studinya di Bali agar tak panik menghadapi situasi ini.
Di sisi lain, sebagai angota komisi yang salah satunya membidangi kebencanaan, Gung Tri langsung berkoordinasi dengan Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat, Wisnu Bawa Tenaya.
Koordinasi itu dilakukan lantaran banyak transmigran asal Bali yang tinggal di wilayah bencana. Ia berharap para korban gempa Palu dan Donggala dapat segera tertangani dan dampak yang ditimbulkan bisa diminimalisasi. "Kita berharap bencana ini dapat segera tertangani dan korban segera mendapat pertolongan," ujar Gung Tri, Minggu (30/9/2018).
Gung Tri mengaku akan terus memantau penanganan bencana yang terjadi di Donggala dan Palu agar mendapatkan respon cepat yang baik. "Kami akan terus memantau agar pemerintah dapat memberikan respon cepat sebagaimana penanganan bencana di Lombok," kata Gung Tri.
Ia berharap putusnya komunikasi akibat gempa Palu dan Donggala itu dapat segera tertangani agar situasi kebencanaan dapat segera terpantau dengan baik dan keluarga yang berada di luar kawasan bencana dapat segera mendapatkan informasi mengenai keluarga mereka.
Simak video pilihan berikut ini:
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2NT3w14
No comments:
Post a Comment