Liputan6.com, Jakarta - Mencuci motor merupakan kebiasaan baik yang banyak dilakukan pemilik saat memiliki waktu senggang. Meski demikian, ada beberapa bagian motor yang tak bisa dicuci secara sembarangan, salah satunya ban.
Sebagai part yang kontak langsung dengan jalan, ban harus selalu diperhatikan dengan benar, terlebih saat membersihkannya. Hal mendasar yang dilarang ialah memberikan sabun langsung kepada permukaan ban.
Efek negatif saat sabun mengenai permukaan ban ialah membuatnya kaku dan keras. Hal itu tentu dapat mengurangi daya cengkeram ban saat digunakan di jalan, sehingga kemungkinan terjadi selip atau tergelincir akan lebih besar.
Selain itu, ban yang keras akan mudah tergerus aspal. Usia dari ban juga otomatis semakin pendek, bila biasanya bisa dipakai selama 1,5 tahun mungkin akan berumur kurang dari setahun.
1. Gunakan Air
Tentunya untuk membersihkan kotoran dari ban motor membutuhkan air. Hanya dengan air bersih, ban motor sudah bisa terjaga dari kotoran. Akan lebih baik jika pemilik kendaraan memiliki selang yang bisa mengatur tekanan dan daya semprot, sehingga kotoran – kotoran yang berada di sela – sela ulir ban yang sempit bisa terjamah dan bersih kembali.
Setelah mencuci dengan air, pemilik bisa mengeringkan ban secara manual dengan menggunakan lap. Jangan langsung ditaruh di bawah sinar matahari, karena hal ini akan membuat ban motor keras.
from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com http://bit.ly/2J9DjZp
No comments:
Post a Comment